Dekat Perumahan Dan Polsek Tenayan Raya, 3 Excavator Galian C Ilegal Di Kulim Tenaya Raya Terus Beraksi Tanpa Takut Hukum

PEKANBARU | KUPASKABAR.COM — Fakta baru kembali mencuat dari wilayah Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Aktivitas galian C diduga ilegal masih terus berlangsung bebas, tanpa tindakan dari aparat penegak hukum.

 

Selasa, 28 Oktober 2025 sekira pukul 14.30 WIB, tim media Kupaskabar.com mendapati tiga unit alat berat jenis excavator tengah aktif beroperasi di kawasan Jalan Sosial, Kulim, Tenayan Raya. Suara deru mesin dan debu pekat terlihat jelas dari kejauhan, menandakan kegiatan penambangan yang terus berjalan hingga sore hari.

 

Dari hasil penelusuran tim di lapangan, aktivitas tambang itu berada tepat di belakang area perumahan yang masih dalam tahap pembangunan. Saat kru media masuk melalui akses perumahan, tampak di pinggir jalan sebuah plang bertuliskan “2Amar Tidur – Ruang Keluarga – Kamar Mandi – Kitchen – Halaman Luas – Carport”.

Di bawahnya, terpampang identitas proyek perumahan bertuliskan:

 

> “LINGKUNGAN TERINTEGRASI B TENAYAN RAYA PEKANBARU — KANTOR PEMASARAN PERUMAHAN NAUNG”

Jl. Lintas Timur KM 15, Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau

 

Menariknya, dari titik tersebut terdengar jelas aktivitas galian dan truk pengangkut material keluar masuk area belakang perumahan. Situasi menunjukkan bahwa kegiatan tambang berlangsung aktif di area pemukiman padat, yang berpotensi membahayakan warga sekitar dan merusak lingkungan.

 

Hingga berita ini diterbitkan, aktivitas tambang masih berlangsung dan belum ada tindakan hukum apa pun dari pihak berwenang.

Padahal, lokasi galian tersebut berada tidak jauh dari Mapolsek Tenayan Raya, bahkan dalam radius yang seharusnya mudah dijangkau patroli kepolisian.

 

Kondisi ini memunculkan tanda tanya besar — apakah aparat setempat benar-benar tidak tahu, atau sengaja membiarkan aktivitas tambang ilegal itu terus berjalan di bawah hidung mereka sendiri?

 

Tim investigasi Kupaskabar.com akan terus memantau perkembangan di lapangan dan mengonfirmasi langsung kepada Kapolsek Tenayan Raya Kombes Didi Antoni, SH, serta meneruskan laporan ini ke Kapolresta Pekanbaru dan Kapolda Riau untuk tindak lanjut.

Komentar Via Facebook :

Berita Terkait